Friday, April 24, 2020

Jenis- jenis elektroda pengelasan MIG ( metal inert gas )

Pada dasarnya terdapat lima faktor utama yang mempengaruhi pemilihan jenis elektroda pasaproses pengelasan MIG ( metal inert gas ), yaitu : 
a) Komposisi kimia benda kerja 
b) Properti mekanik benda kerja 
c) Jenis gas pelindung 
d) Jenis servis/layanan atau aplikasi yang dibutuhkan 
e) Jenis penyambungan las 
 Jenis- jenis elektroda pengelasan MIG ( metal inert gas )

Setelah kita ketahui faktor-faktor utama yang mempengarungi pemilihan sebuah elektroda, berikut adalah macam-macam kandungan jenis elektroda sesuai dengan kegunaannya : 

a. Elektroda ferro 
 Pada umumnya yang digunakan untuk proses pengelasan logam ferro adalah las MAG ( metal active gas). Terdapat persamaan yang mendasar pada elektroda ferro MAG ( metal active gas), setiap 
elektroda memiliki unsur paduan. Untuk mengelas besi karbon menggunakan proses pengelasan MAG ( metal active gas), fungsi utama penambahan unsur paduan pada elektrodanya adalah untuk 
mengatur deoksidasi genangan las (weld puddle) dan untuk membantu menentukan properti mekaniknya. Deoksidasi adalah kombinasi elemen dengan oksigen dari genangan las menghasilkan slagatau formasi kaca (glass formation) pada permukaan. 

b. Paduan silikon ( Si ) 
Silikon adalah elemen deoksidasi yang paling sering digunakan untuk paduan elektroda las MAG ( metal active gas). Umumnya, elektroda mengandung 0,40 % hingga 1,00 % silikon. Dalam jangkauan persentase, silikon menunjukan kemampuan doksidasi yang baik. Memperbesar banyaknya silikon akan menaikan kekuatan las dengan sedikit penurunan ketangguhan. Tetapi jika diatas 1 hingga 1,2 % silikon, logam las akan sangat sensitif terhadap retak (crack). 

c. Paduan mangan 
Mangan juga digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan deoksidasi logam las. Elektroda mild-steelmengandung 1,00 hingga 2,00 % mangan. Dengan menaikan banyaknya mangan akan 
meningkatkan kekuatan dan akan mengurangi sensitifitas keretakan karena panas dari logam las. 

d. Paduan alumunium ( Al ), Titanium ( Ti ), Zirconium ( Zr ) 
Ketiga elemen ini merupakan elemen deoksidasi yang sangat kuat. Dengan penambahan yang sedikit dari ketiga elemen ini akan sedikit meningkatkan kekuatan. Komposisi jumlah keseluruhan dari 
ketiga elemen ini tidak lebih dari 0,2 %. 

e. Paduan karbon dan lainnya 
Karbon mempengaruhi struktur dan properti mekanik logam las lebih besar dibandingkan dengan elemen paduan lainnya. Untuk kegunaan pengelasan baja karbon, elektroda mengandung 0,05 hingga 
0,12 % karbon. Persentase ini cukup untuk menghasilkan kekuatan logam las yang diinginkan tanpa mempengaruhi ketangguhan dan porositi. Nikel, krom dan molybdenum terkadang ditambahkan untuk meningkatkan properti mekanik dan ketahanan korosi. Dalam jumlah kecil, mereka dapat digunakan dalam elektroda baja karbon untuk meningkatkan kekuatan dan ketangguhan dari logam deposit. 

0 komentar:

Post a Comment