Monday, April 13, 2020

Mengelas sambungan tumpul kampuh I pelat lunak posisi di bawah tangan Las Oksi Asetelina / OAW

Mengelas sambungan tumpul kampuh I pelat lunak posisi di bawah tangan dengan memenuhi criteria sebagai berikut :
a. Lebar jalur 7 mm
b. Tinggi jalur 1 mm
c. Bentuk jalur cembung
d. Sambungan jalur rata
e. Beda permukaan jalur maksimum 1,0 mm
f. Kedalaman undercut maksimum 0,5%
g. Panjang undercut maksimum 10%
h. Tinggi penetrasi 0,5 mm
i. Panjang penetrasi minimum 90%
j. Perubahan bentuk maksimum 50
k. Scale pada permukaan 0

Alat dan Bahan
Alat
a) Satu unit peralatan las oksi asetilena (lengkap dan terpasang, kecuali tip/mulut pembakar)
b) Satu set alat keselamatan dan kesehatan kerja
c) Satu set alat bantu pengelasan

Bahan
a) Pelat/baja lunak ukuran 200 x 30 x 2 mm, jumlah 2 buah
b) Kawat las :   jenis : Baja lunak diameter : 2,0 mm
b. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1) Gunakan alat keselamatan dan kesehatan kerja yang disediakan dengan benar
2) Aturlah tekanan kerja dan nyala api sesuai dengan kebutuhan
3) Jangan mengarahkan api las pada orang dan/atau bahan yang mudah terbakar
4) Jauhkan benda-benda yang mudah terbakar dari tempat/lokasi pengelasan dan sekitarnya.
5) Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya.
6) Gunakan teknik-teknik pengelasan dengan benar.

Gambar kerja
 Mengelas sambungan tumpul kampuh I pelat lunak posisi di bawah tangan Las Oksi Asetelina / OAW
Langkah Kerja
1) Benda kerja yang akan dibuat
a) Lebar jalur las 3 x t (toleransi 1 mm)
b) Tinggi jalur maksimum  ½ x t
c) Perbedaan permukaan jalur maksimum 1mm
d) Penembusan 0 s.d 1 mm, minimal 90 % dari panjang lasan
2) Mempersiapkan peralatan, baik alat utama, alat keselamatan dan kesehatan kerja maupun alat-alat bantu.
3) Mempersiapkan bahan :
a) Plat baja lunak 200 x 30 x 2 mm, jumlah minimal 2 keping
b) Bahan pengisi, baja lunak  Ø2 mm
4) Membersihkan permukaan bahan dan bahan pengisi
5) Memilih ukuran tip yang sesuai dan memasangnya pada pembakar.
6) Mengatur besarnya tekanan kerja
7) Mengatur posisi benda kerja pada meja untuk dilas catat.
Besarnya gap, jarak diantara benda kerja adalah 2,0 mm 8) Menyalakan tip dan mengaturnya hingga netral
9) Membuat las catat sebanyak 3 (tiga) buah, las catat pertama dibuat di tengah
10) Untuk pekerjaan ini gunakan pengelasan arah maju (untuk yang menggunakan tangan kanan, arah pengelasan dari kanan ke kiri). Arahkan inti nyala pada ujung sambungan sebelah kanan. Jarak ujung inti nyala dengan permukaan benda kerja 2-3 mm; sudut pembakar 600 – 700 samping elektroda 900 dan sudut bahan pengisi antara 300 – 400.
11) Apabila titik lasan sudah mencair dan mencapai lebar 3 x t, masukkan bahan pengisi ke dalam cairan dan segera angkat lagi. Untuk mendapatkan penembusan yang baik usahakan dan pertahankan adanya key-hole (lubang kunci) sebelum menambahkan bahan pengisi. Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah :
a) Sudut pembakar 600 – 700
b) Sudut  samping pembakar
c) Sudut bahan pengisi 300 – 400
d) Gerakan pembakar lurus
e) Gerakan bahan pengisi naik turun dalam cairan dan searah garis lasan.
f) Lebar lubang kunci antara 1,5 – 2 x gap
g) Jarak ujung inti nyala dengan permukaan benda kerja 2 – 3 mm, lebar kawah las 3 x t
12) Kira-kira 15 mm sebelum mencapai ujung kiri, turunkan sudut pembakar, atau gerakan bahan pengisi lebih dipercepat. Hal ini untuk menghindari terjadinya pemakanan tepi.
13) Setelah selesai satu jalur, bersihkan dan diskusikan hasilnya dengan pembimbing anda.
14) Ulangi latihan mengelas sambungan tumpul kampuh I hingga memperoleh skor minimal 90% dari keseluruhan ktriteria yang diharapkan.
15) Bersihkan benda kerja yang sudah selesai dikerjakan dengan peralatan dan prosedur yang benar kemudian serahkan kepada pembimbing.

0 komentar:

Post a Comment